FACULTY OF MEDICINE
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

cInTa SeJAtI...

Go down

cInTa SeJAtI... Empty cInTa SeJAtI...

Post by dr.vaako Mon Nov 05, 2007 7:30 pm

Seorang pria dan kekasihnya menikah dan
acaranya pernikahannya sungguh megah. Semua kawan-kawan dan keluarga mereka
hadir

menyaksikan dan menikmati hari yang berbahagia tersebut. Suatu acara yang luar
biasa mengesankan.



Mempelai wanita begitu anggun dalam gaun putihnya dan pengantin pria dalam
tuxedo hitam yang gagah. Setiap pasang mata yang memandang setuju mengatakan
bahwa mereka sungguh-sungguh saling mencintai.



Beberapa bulan kemudian, sang istri berkata kepada suaminya, "Sayang, aku baru
membaca sebuah artikel di majalah tentang bagaimana memperkuat tali pernikahan" katanya sambil menyodorkan majalah tersebut.
"Masing-masing kita akan mencatat hal-hal yang kurang kita sukai dari pasangan kita. Kemudian, kita akan membahas bagaimana merubah
hal-hal tersebut dan membuat hidup pernikahan kita bersama

lebih bahagia".



Suaminya setuju dan
mereka mulai memikirkan hal-hal dari pasangannya yang tidak mereka sukai dan
berjanji tidak akan tersinggung ketika pasangannya mencatat hal-hal yang kurang
baik sebab hal tersebut untuk kebaikkan mereka bersama.



Malam itu mereka sepakat untuk berpisah kamar dan mencatat apa yang terlintas
dalam benak mereka masing-masing. Besok pagi ketika sarapan, mereka siap mendiskusikannya.



"Aku akan mulai
duluan ya", kata sang istri. Ia lalu

mengeluarkan daftarnya. Banyak sekali yang ditulisnya, sekitar 3 halaman.
Ketika ia mulai membacakan satu persatu hal yang tidak dia sukai dari suaminya, ia memperhatikan bahwa airmata suaminya mulai mengalir.









"Maaf, apakah aku
harus berhenti?" tanyanya. "Oh tidak, lanjutkan" jawab suaminya.



Lalu sang istri
melanjutkan membacakan semua yang terdaftar, lalu kembali melipat kertasnya
dengan manis di atas meja dan berkata dengan bahagia "Sekarang gantian ya,
engkau yang membacakan daftarmu".



Dengan suara perlahan suaminya berkata, "Aku tidak mencatat sesuatupun di
kertasku. Aku berpikir bahwa engkau sudah sempurna, dan aku tidak ingin merubahmu. Engkau adalah dirimu sendiri. Engkau cantik dan
baik bagiku.

Tidak satupun dari pribadimu yang kudapatkan kurang"



Sang istri tersentak dan tersentuh oleh pernyataan dan ungkapan cinta serta isi
hati suaminya. Bahwa suaminya menerimanya apa adanya, Ia menunduk dan menangis.




Dalam hidup ini, banyak kali kita merasa dikecewakan, depresi, dan sakit hati.
Sesungguhnya tak perlu menghabiskan waktu memikirkan hal- hal tersebut. Hidup
ini penuh dengan keindahan, kesukacitaan dan pengharapan. Mengapa harus menghabiskan

waktu memikirkan sisi yang buruk, mengecewakan dan menyakitkan jika kita bisa menemukan banyak hal-hal yang indah di sekeliling kita?



Kita akan menjadi orang
yang berbahagia jika kita mampu melihat dan bersyukur untuk hal-hal yang baik
dan mencoba melupakan yang buruk.

Cinta
tak pernah memandang kekurangan orang yang kita sayangi dan kita cintai. Cinta
hanya akan membawa kebahagian dan saling berbagi untuk memahami kekurangan masing-masing. mencintai dengan apa adanya.



Cinta tak pernah menyakiti, yang sebenarnya adalah menambah kedewasaan dan cara
berpikir kita untuk memandang hidup, sebagai kasih karunia Tuhan yang terbaik. Cintailah semua makhluk dengan harapan semua
berbahagia.
Smile Smile Smile

dr.vaako
dr.vaako
mahasiswa
mahasiswa

Male
Number of posts : 36
Location : spooky island
Registration date : 2007-10-30

Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum