FACULTY OF MEDICINE
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

DOA ADALAH HADIAH TERBESAR

Go down

DOA ADALAH HADIAH TERBESAR Empty DOA ADALAH HADIAH TERBESAR

Post by Admin Thu Nov 01, 2007 1:51 pm

Seorang ibu kumuh dengan baju kumal, masuk ke
dalam sebuah supermarket.
Dengan sangat terbata-bata dan dengan
bahasa yang sopan ia memohon agar
diperbolehkan mengutang. Ia
memberitahukan bahwa suaminya sedang sakit
dan sudah seminggu
tidak bekerja. Ia memiliki tujuh anak yang sangat
membutuhkan
makan. Pemilik supermarket, mengusir dia keluar. Sambil
terus
menggambarkan situasi keluarganya, si ibu terus menceritakan
tentang
keluarganya. "Tolonglah, Pak, Saya janji akan segera membayar

setelah aku punya uang." Si Pemilik Toko tetap tidak
mengabulkan permohonan tersebut. " Anda tidak mempunyai kartu
kredit, anda tidak mempunyai garansi," alasannya. Di dekat
counter pembayaran, ada seorang pelanggan lain, yang dari awal
mendengarkan percakapan tadi. Dia mendekati keduanya dan berkata:
"Saya akan bayar semua yang diperlukan Ibu ini." Karena
malu, si pemilik toko akhirnya mengatakan, "Tidak perlu, Pak.
Saya sendiri akan memberikannya dengan gratis. Baiklah, apakah ibu
membawa daftar belanja?"
"Ya, Pak. Ini," katanya
sambil menunjukkan sesobek kertas kumal. "Letakkanlah daftar
belanja anda di dalam timbangan, dan saya akan
memberikan gratis
belanjaan anda sesuai dengan berat timbangan tersebut."

Dengan
sangat ragu-ragu dan setengah putus asa, Si Ibu menundukkan
kepala
sebentar, menuliskan sesuatu pada kertas kumal tersebut, lalu
dengan
kepala tetap tertunduk,meletakkannya ke dalam timbangan. Mata Si

pemilik toko terbelalak melihat jarum timbangan bergerak cepat ke
bawah.



Ia menatap Pelanggan yang tadi menawarkan si
ibu tadi sambil berucap
kecil, "Aku tidak percaya pada yang
aku lihat."

Si pelanggan baik hati itu hanya
tersenyum.Lalu, si ibu kumal tadi
mengambil barang-barang yang
diperlukan, dan disaksikan oleh pelanggan
baik hati tadi, si
Pemilik toko menaruh belanjaan tersebut pada sisi
timbangan yang
lain. Jarum timbangan tidak kunjung berimbang, sehingga si ibu terus
mengambil barang-barang keperluannya dan sipemilik toko terus
menumpuknya pada timbangan, hingga tidak muat lagi.

Si Pemilik
toko merasa sangat jengkel dan tidak dapat berbuat apa-apa.
Karena
tidak tahan, Si pemilik toko diam-diam mengambil sobekan kertas

daftar belanja si Ibu kumal tadi. Dan ia-pun terbelalak. Di atas
kertas
kumal itu tertulis sebuah doa pendek: "Ya Allah Ya
Tuhanku Rabbi, Hanya
Engkau tahu apa yang hamba perlukan. Hamba
menyerahkan segalanya ke
dalam tanganMu." Si Pemilik Toko
terdiam. Si Ibu berterimakasih kepadanya, dan meninggalkan toko
dengan belanjaan
gratisnya. Si pelanggan baik hati bahkan
memberikan selembar uang
kepadanya.




























Si Pemilik Toko kemudian mencek dan menemukan
bahwa timbangan yang
dipakai tersebut ternyata rusak. Ternyata
memang hanya Tuhan yang tahu
bobot sebuah doa. KEKUATAN SEBUAH
DOA Segera setelah anda membaca cerita ini, ucapkanlah sebuah doa.
Hanya itu
saja. Stop pekerjaan anda sekarang juga dan ucapkan
sebuah doa. Lalu,
kirimkan cerita ini kepada setiap orang atau
sahabat yang Anda kenal.
Biarlah Tali silatuhrahmi ini tidak
terputus, karena "DOA ADALAH HADIAH TERBESAR DAN TERINDAH
YANG KITA TERIMA. Tanpa biaya, tetapi penuh daya guna.
Admin
Admin
Admin
Admin

Male
Number of posts : 577
Age : 36
Location : In My ROomZZ
Registration date : 2007-10-28

Character sheet
games:

https://fk-unsyiah.forumotion.com

Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum